One day we'll just be a memory for some people, do your best to be a good one

SIBUK? GUNAKAN OLAS

Teruntuk diri, ikhwan dan akhwat. Kesibukan setiap individu berbeda-beda terutama bagi yang tidak dalam lingkup Ma’had, meskipun ada yang sama dalam jenis pekerjaannya. Begitu juga kemampuan dari setiap diri untuk menyerap sesuatu kedalam memori otak kita yang kemudian menyatu dengan ruh. Hasrat hati pasti ada kan dalam diri kita untuk ikut menjaga dan menghafal Al-Qur’an? semoga setelah mengetahui keutamaan menghafal Al-Qur'an kita mampu untuk ikut menghafalkannya selama kita masih diberi kesempatan dan kesehatan oleh Allah 'Azza wa Jalla, maka selama itu pula kita akan terus berupaya menghafal dan menjaganya meskipun sedikit demi sedikit.

Menghafal Al-Qur'an bukanlah perkara yang mudah, dibutuhkan keinginan yang kuat, keistiqomahan, kesabaran, dan disertai dengan UPAYA NYATA yakni mau memulai dan terus berusaha tanpa kenal lelah apalagi kata "MENYERAH", namun menghafal Al-Qur'an juga bukanlah amalan yang mustahil untuk dikerjakan OLEH SIAPA PUN, sampai kepada kita yang memiliki seabrek kesibukan lainnya, yang terpenting kita harus SABAR dan ISTIQOMAH...!

Bagaimana cara kita untuk menghafal bagi yang memiliki kesibukan...?

Kita jangan berfikiran bahwa dengan cara ini kita akan hafal Al-Qur'an dalam waktu setahun atau dua tahun, tidak, bahkan cara ini membutuhkan waktu 15 tahun, TERLALU LAMA...? terserah penilaian kita bagaimana, namun setidaknya INI MASIH LEBIH BAIK DARI PADA TIDAK HAFAL SAMA SEKALI, mungkin kita khawatir akan diwafatkan terlebih dahulu sebelum menyelesaikan hafalan...? SETIDAKNYA KITA BISA BERBAHAGIA KARENA MENINGGAL DALAM KONDISI MEMBAWA NIAT YANG MULIA YANG DIBENARKAN OLEH AMALAN YANG TENGAH KITA LAKUKAN, dan juga jangan berfikiran bahwa ini adalah pekerjaan yang mudah untuk dikerjakan tanpa kesabaran, keistiqomahan, dan tindakan nyata, sebab tanpa semua itu berarti kita hanyalah BERANGAN-ANGAN...!

Syarat yang WAJIB untuk kita penuhi sebelum melaksanakan cara ini adalah:
Niat karena mengharap Keridhaan Allah.
Mampu membaca Al-Qur'an dengan tartil (tajwid yang benar), atau setidaknya kita terus berusaha untuk memperbaiki kualitas bacaan Al-Qur'an kita.


Berikut adalah cara menghafal dengan sistem OLAS (One Line After Shalat):
  1. Hafalan dimulai dari Juz 30 atau juz 29 atau juz 28, setelah itu mulai dari Juz 1 dan seterusnya.
  2. Gunakan Mushaf Al-Qur'an Huffadzh, yaitu Al-Qur'an cetakan standard International, dimana setiap juznya rata-rata terdiri dari +/- 10 lembar (20 halaman; dimana setiap halaman maksimal terdiri dari 15 baris), yang terpenting istiqomah dengan satu mushaf, tapi bukanlah alasan untuk diri tidak menghafal ketika suatu ketika kita lupa membawa mushaf kita, tetaplah menghafal meski dengan mushaf yang berbeda, ini hanya untuk lebih memudahkan diri dengan sebuah kebiasaan.
  3. Persiapkan diri dengan mengatur 5 waktu khusus untuk menghafal dalam sehari,  yaitu setiap selesai menunaikan shalat fardhu.
  4. Setiap waktu tersebut hafalkan 1 baris, dan jika kesusahan PERBANYAKLAH ISTIGHFAR...!!! (dengan menghafal 1 baris setiap selesai shalat fardhu, berarti insyaa-Allah dengan kesabaran, dengan keistiqomahan, kita akan hafal seluruh Al-Qur'an dalam waktu 15 tahun, setidaknya INI MASIH LEBIH BAIK DARI PADA TIDAK HAFAL SAMA SEKALI).
  5. Jika memungkinkan, cobalah kita mencari sahabat atau teman yang bisa ikut menghafal bersam, sebab hal tersebut akan lebih menguatkan bagi kita, boleh dari saudara, teman, istri, atau suami, namun jika tak ada satu pun maka sendiri juga insyaa-Allah tidak mengapa, KITA PASTI BISA...!!!
  6. Jika kita memiliki media yang memungkinkan untuk membantu seperti HP, MP3/MP4 Player, atau apa saja maka gunakanlah media tersebut, isi dengan bacaan Al-Qur’an agar kita bisa mendengarnya disetiap kesempatan sebelum tiba waktu selanjutnya (misalnya dalam perjalanan, waktu luang dll), kegiatan ini sebagai media muroja'ah dengan pendengaran sekaligus melatih telinga kita untuk terbiasa tidak mendengar hal-hal yang sia-sia seperti lagu dan musik.
  7. Banyak-banyak berdo'a kepada Allah 'Azza wa Jalla agar dimudahkan, diistiqomahkan untuk menghafal Al-Qur'an, juga agar diberi usia, kesehatan, dan kesempatan untuk menyelesaikan cita-cita mulia ini.
  8. Gunakan kesempatan Qiyamullail sebagai waktu tambahan untuk memuroja'ah hafalan-hafalan kita.


Manajemen Kegiatan Menghafal :
  • Target hafalan adalah 1 halaman terhafal dengan lancar setiap pekannya
    • Ba'da Subuh mulai hafal 1 Baris.
    • Ba'da Dzhuhur tambah hafal 1 Baris.
    • Ba'da Ashar tambah hafalan 1 Baris.
    • Ba'da Maghrib tambah hafalan 1 Baris.
    • Ba'da 'Isyaa' tidak perlu tambah hafalan, khususkan waktu ini untuk memuroja'ah (mengulang-ulang) semua hafalan yang telah di hafal hari itu, jangan lupa diantara waktu shalat fardu, manfaatkanlah media yang kita miliki untuk memuroja'ah hafalan melalui pendengaran.
    • Lakukan hal diatas selama 4 hari berturut-turut (hingga kita menyelesaikan target sepekan yakni 1 halaman).
  • Dalam sepekan terdiri dari 7 hari, namun dengan cara ini insyaa Allah maksimal dalam 4 hari kita telah menyelesaikan target hafalan untuk sepekan, berarti masih tersisa 3 hari dalam sepekan tersebut, GUNAKANLAH 3 hari tersebut untuk memuroja'ah hafalan kita pada pekan tersebut, INGAT...!!! jangan terburu-buru untuk pindah ke hafalan selanjutnya, tetaplah istiqomah dengan target kita yakni 1 halaman setiap pekannya.
  • Dalam sebulan, terdiri dari 4 pekan, berarti dengan cara ini kita akan hafal 2 lembar setiap bulannya. Dari sini bisa kita ketahui bahwa dengan cara ini kita bisa menghafal 2 juz dalam waktu 10 bulan, sebab 1 Juz = 10 lembar Al-Qur'an, ini berarti dalam setahun tersebut ada waktu 2 bulan tersisa yang lagi-lagi alhamdulillah bisa kita manfaatkan KHUSUS untuk memperlancar hafalan kita tersebut. Yang terpenting bahwa JANGAN menambah hafalan diwaktu-waktu yang telah kita khususkan untuk muroja'ah.

Kesimpulan Dari Penerapan Cara Ini:
Jika kita menghafal 1 baris setiap waktunya, berarti kita akan menjadi seorang penghafal Al-Qur'an dalam waktu 15 tahun, dengan kata lain "TIADA TAHUN KECUALI HAFALAN KITA BERTAMBAH SEBANYAK 2 JUZ".

KELAMAAN...???
SEKALI LAGI... INGATLAH :
SETIDAKNYA INI MASIH LEBIH BAIK DARI PADA TIDAK HAFAL SAMA SEKALI...!!!

Jika suatu ketika kita futhur (lesuh semangat) dalam menggapai cita-cita mulia ini, maka ingatlah (bacalah) kembali hadits-hadits Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam tentang keutamaan dan kemualiaan para penghafal Al-Qur'an, dan ingatlah kedua ibu bapak kita yang pastinya ingin untuk dipakaikan Pakaian Kemuliaan beserta Mahkota kemuliaan di Akhirat kelak.

Semoga Allah 'Azza wa Jalla senantiasa melindungi kita dari kefuhuran, dan menjadikan kita semua sebagai hamba-hambanya yang hafal Al-Qur'an, mengamalkan, dan mendakwahkannya, serta mewafatkan kita semua dalam kondisi dada yang menyimpan Al-Qur'an beserta kemuliaannya. Aamiiin Yaa Rabbal 'Aalamiin.

Semoga bermanfaat, Salam dan do'aku .

Sumber:islamedia.co

0 comments

Post A Comment